Jumat, 26 Agustus 2011

Hidup Tenang Bersama Allah

Tenang...
Tenangnya hati tidak boleh dibeli dengan wang ringgit,
Tenangnya jiwa tidak boleh dipinjam oleh sesiapa,
Tenangnya akal tidak dapat di capai dengan kekusutan dunia.

Tenangnya bersama Allah,
Ketika aku tidur, Engkau selalu jaga dan melihatku lena,
Ketika aku sakit, Engkau menghapus segala dosa-dosa yang lama,
Ketika aku sesat, Engkau tarik aku kembali ke jalan-Mu,
Ketika aku sujud, Engkau hadirkan ketenangan dan harapan yang baru.

Tenangnya bersama Allah,
Engkau penjagaku setiap masa,
Memerhati setiap gerak geriku,
Mengabulkan doa-doa ku,
Dan membuat ku rasa selamat.

Tenangnya bersama Allah,
Bila keyakinan terhadap Mu telah tinggi,
Maka aku tidak takut lagi,
Tidak takut untuk mencari-Mu ketika aku susah,
Tidak lupa untuk memuji-Mu ketika aku senang,
Dan tidak sanggup untuk aku mengulangi dosa dan maksiat lama.

Tuhanku,
Aku rasa tenang bersama-Mu,
Dan aku ingin kembali untuk bertemu dengan-Mu,
Dalam keadaan yang Engkau redhai,
Kabulkanlah doa ini, Ya Rabb...

Bacaan Al Qur'an yg Menenangkan Hati



Cobaan Itu Tanda Kasih Sayang Allah



Mengapa terkadang ditengah kebahagiaan hidup kita tiba-tiba Allah memberikan cobaan dalam hidup kita? Karena ditengah kebahagiaan itulah kita seringkali lengah. Itulah sebabnya kita diingatkan oleh Allah agar senantiasa bersyukur apapun nikmat yang Allah berikan kepada kita. Demikian juga seorang laki-laki muda yang baginya kebahagiaan dan kesedihan bercampur baur menjadi satu. Kebahagiaan itu hadir ketika putra yang selama ini diidamkan telah lahir sementara kesedihan yang dirasakan karena dirinya bersama istri dan buah hatinya masih tetap tinggal dikontrakan.  Bahkan nyaris dirinya dan keluarganya hampir terusir dari kontrakan karena nunggak dua bulan. Ditambah lagi usaha yang dijalankan sedang seret. Hanya dekat dengan Allah saja yang membuat hatinya menjadi tenang. Tekanan hidup yang begitu berat telah menyebabkan dirinya mencari Allah, meski pernah marah kepada Allah, tidak membuatnya sampai menghalalkan apapun untuk mencari nafkah untuk keluarganya. Kesabarannya memang sedang benar-benar diuji.

Pukulan iman berikutnya terjadi, anaknya jatuh sakit, dipagi hari badannya panas. Bergegas dibawanya ke puskesmas. Dokter bilang terkena muntaber dan harus rawat inap. Dalam hatinya menjerit melihat istrinya menangis tersedu-sedu merasakan bagaiaman perihnya hati istri yang dicintainya. 'Kuatkan hati hambaMu ini Ya Allah.' Air matanya bercucuran. Menahan rasa sakit dihatinya. Namun semuanya mampu dilaluinya. Bergegas dirinya ke Rumah Amalia, berdoa bersama memohon kepada Allah untuk kesembuhan bagi anak yang dicintainya. Disaat dirinya benar-benar hancur. Disitulah Allah campur tangan yang semakin membuatnya dekat dengan Allah melalui cobaan ini. Alhamdulillah, dua hari kemudian anaknya sembuh dari muntaber dan boleh pulang.

Seminggu kemudian datang kakaknya membawa kabar gembira untuknya dan keluarganya, kakaknya menawari menempati rumah sederhana yang baru dibeli. Sekalipun rumahnya kecil namun cukup untuk ditempati. Semua itu membuat gembira bagi dirinya juga istrinya. Kesabarannya telah berbuah manis. Cobaan yang bertubi-tubi telah membuatnya semakin yakin atas Kasih Sayang Allah kepada dirinya dan keluarganya. Kesabaran itu begitu terasa indah. Usahanya kios Jual Beli Hape & Pulsa lebih maju. Sang buah hatinya sehat, istrinya lebih bahagia dan hatinya lebih tenang karena tidak lagi bingung untuk membayar kontrakan tiap bulannya sehingga bisa menabung untuk masa depannya yang lebih baik.. "Sekarang saya justru semakin dekat dengan Allah dan bersyukur bisa berbagi di Rumah Amalia yang membuat hidup kami sekeluarag menjadi lebih bahagia. " tuturnya.

'Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberi rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. (QS. ath-Thalaq : 2-3).

Wassalam,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Comment

Linkwithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...